Bertempat di Mapolres Banjar, Forkopimda Adakan Silaturahmi Dengan Penyelengga Pemilu 2023 dan Ketua Parpol Se-Banjar

Reporter: Abah Dolken
E-media, Banjar – Dalam rangka menciptakan Harkamtibmas yang Kondusif, Forkopimda Kota Banjar mengadakan silaturahmi dengan Penyelenggara Pemilu serta Ketua Parpol Peserta Pemilu Tahun 2024.
Bertempat di Aula Presisi Polres Banjar Jl. Siliwangi No.145 Kota Banjar, silaturahmi yang diadakan Rabu (1/3/2023) tersebut dihadiri oleh Wakil Walikota Banjar, Ketua DPRD Kota Banjar, Kajari Kota Banjar, Dandim 0613 Ciamis yang diwakili, Danlanud Wiriadinata, Dan Yon 323 Raider yang diwakili, Kapolres Banjar, Perwira Polres Banjar, Ketua Pengadilan Agama Kota Banjar, Ketua Pengadilan Negeri Kota Banjar, Kepala Kemenag Kota Banjar, Kalapas Kelas II Banjar, Dan Sub Denpol Banjar, Ketua MUI Kota Banjar, Ketua KPU Kota Banjar, Ketua Bawaslu Kota Banjar, Gakumdu Pemilu 2024, Tokoh Agama, Masyarakat dan Daerah Kota Banjar, Tokoh Pemuda dan Mahasiwa, Ketua DPC Partai Politik Se – Kota Banjar, Komisioner KPU, Komisioner Bawaslu, Ketua PPK Se – Kota Banjar, Ketua Panwascam Se – Kota Banjar, Ketua PPS Se – Kota Banjar, serta Ketua PKD Se – Kota Banjar
Kapolres Banjar AKBP Bayu Catur Prabowo, disela-sela kegiatan menjelaskan kepada awak media, kegiatan silaturahmi ini didasarkan satu keinginan yaitu untuk menciptakan Banjar yang kondusif untuk pemilu 2024.
Menurutnya, silaturahmi ini adalah ke untuk semua saling bisa bersilaturami untuk nanti menjaga Harkamtibmas. “Tahun 2024 aturan sudah mulai digodok. Menjelang tahun 2024 insyaallah di kota banjar situasi aman,” tegas Bayu.
Meskipun begitu, lanjutnya, dinamika tidak bisa diperkirakan yang berdampak pada Kamtibmas, sehingga Polres Banjar terus berkordinasi dengan para stake holder untuk mengadakan acara ngariung bareng dalam rangka silaturami menjelang pemilu 2024.
“Kita bisa mengambil manfaat dari acara ini. Kita sepakat Banjar kita Harus aman, apapun partainya siapun orangnya mari kita berkompetensi dengan sehat tunjukan dengan kreatifitas,” tegasnya.
Diakuinya, tidak menutup kemungkinan adanya konflik di internal parpol dan itu harus diantisipasi. Kejadian di beberapa daerah, dulu kotak suara ada yang hilang, terbakar, kebanjiran dan sebagainya, untuk itu harus diantisipas agar tidak terjadi.
-“Kotak suara harus benar benar dijaga karenakan menentukan hak pilih orang. Pemasangan baliho dan spanduk kita harus sepakati bersama dan setelah selesai harus ditertibkan. Pemungutan suara harus diwaspadai karena isu-isu akan terus berkembang, pada saat penghitungan suara kita harus waspadai bersama tentang aturan mainya,” jelas Bayu. ***