Lima Progam Menarik Dibuat di Museum Geologi Bandung

Reporter: Narulita Permatasari
E-media, Bandung – Saat ini Museum Geologi punya lima program publikasi dan edukasi yang bisa dinikmati oleh masyarakat.
Dikatakan kepala Humas kota Bandung, Adhitia Ari Nugroho selaku Staff di Sub Koordinasi Edukasi & Informasi Museum Geologi, Rabu (19/01/22), program tersebut yang pertam adalah Collection Talk. Program ini mengupas tuntas satu koleksi museum. Program ini juga menghadirkan siaran langsung di YouTube dengan materi temuan objek geologi di lapangan.
“Pada pelaksanaannya, museum Geologi bekerja sama dengan berbagai instansi,” jelasnya.
Kemudian ada Merdeka Belajar yang merupakan program khusus bagi pelajar, untuk memahami materi seputar geologi. Program edukasi ini dikemas secara ringan dan interaktif antara pemateri dan pelajarnya dan dibuka saat musim libur sekolah.
“Penyampaian materi menggunakan media interaktif seperti dongeng dan diskusi,” ungkap Adhitia.
Kemudian ada program Night at The Museum yang biasa digelar di pekan keempat tiap bulannya. Hanya saja program ini dua tahun ini nyaris vakum akibat pandemi, program ini akhirnya digulirkan secara daring.
Dua program menarik lainnya adalah Pojok Kolaborasi dan Layanan Informasi. Pojok Kolaborasi itu sendiri merupakan upaya Museum Geologi untuk mengenalkan diri kepada masyarakat.
“Tujuannya mengaktivasi taman di sisi timur untuk dijadikan tempat berkegiatan. Kami membuka kolaborasi dengan instansi hingga komunitas untuk sama-sama menghidupkan museum,” terang Adhitia.
Sementara itu, anda bisa mengakses berbagai informasi di Layanan Informasi Museum Geologi. Informasi yang disebarkan antara lain mengenai materi pemaparan di ruang pamer, kerja sama, hingga lowongan magang di museum.
“Penjelasan di ruang pamer boleh jadi terbatas. Jadi, di layanan informasi, pengunjung bisa bertanya lebih lanjut dengan ahlinya. Oh ya, untuk pengunjung yang mau magang di sini juga bisa menghubungi layanan informasi,” jelasnya.
Sebagai penutup, Adhitia mengajak masyarakat Bandung khususnya, untuk lebih dekat dengan museum. Lewat berbagai program sosialisasi dan edukasi, pihaknya berharap persepsi masyarakat tentang museum berubah, tidak sekadar tempat menyimpan barang lawas semata.
“Di negara maju, museum selalu jadi tujuan utama wisatawan. Dengan tarif yang mahal pun wisatawan rela datang ke museum. Sekarang gimana caranya kita mencintai museum dan lebih dekat dengan museum. Jadikan museum sebagai pilihan tempat nongkrong,” pungkasnya.
Saat ini, Museum Geologi buka tiap Selasa, Rabu, Kamis, Sabtu dan Minggu pukul 10.00 hingga 13.00 WIB. Untuk tur virual, saat ini Museum Geologi membukanya di hari Senin. Seluruh informasi berkaitan dengan acara, pemesanan tiket luring hingga tur virtual bisa diakses di Instagram @geomuzee.